Di wajahmu kulihat nasibmu

Seni membaca wajah dikatergorikan psedouscience oleh mahzab Barat dan biasa disebut physiognomi. Untuk mengetahui nasib dan peruntungan Anda, tataplah cermin dan perhatikan baik-baik wajah Anda. Menurut ahli baca wajah, bentuk wajah, hidung, telinga, mata dan bibir memuat tanda-tanda nasib seseoramg. Bentuk wajah bulat misalnya, tanda orang baik hati, tahu menempatkan diri dan hidupnya bahagia.

Bentuk telinga memberi tanda kepribadian dan ambisi-ambisinya. Telinga panjang artinya umur panjang, semakin panjang telinga semakin panjang umur. Telinga kecil menandakan keturunan orang kecil dan tidak kaya. Telinga kurus terpelintir tanda kurang beruntung. Telinga bagian atas lebih besar daripada bagian bawah artinya daya ingat kuat dan cerdas. Bagian tengah lebih besar dari bagian lain artinya kemampuan intelektual dan kreatifitas tinggi. Bagian bawah berdaging dan sama lebar dengan bagian atas tanda orang sabar dan penuh rasa kemanusiaan. Telinga tebal dan berdaging tanda keberuntungan. Bagian atas telinga lebih tinggi daripada alis mata, tanda gampang marah, egoistis dan ambisius.

Hidung panjang tanda bakal memperoleh kemuliaan. Bercuping lebar dan besar tanda reseki besar. Hidung pendek tanda ada hambatan dalam karier dan keluarga. Hidung kurus dan runcing tanda kemiskinan. Bentuk hidung yang ideal adalah bentuk hidung naga, yaitu panjangnya sama dengan tinggi dahi, tidak terlalu lebar, tidak terlalu mancung dan jembatannya lurus dan kuat. Pemilik hidung tersebut amat beruntung dan sukses dalam hidupnya.

Letak mata yang berdekatan tanda pelit, berjauhan tanda murah hati. Mata dekat dengan alis tanda introvert. Mata menonjol tanda suka berterus terang. Mata lebih kecil dibanding wajah tanda orangnya penuh rahasia. Mata lebih besar dibanding wajah tandanya orang naif. Jika tatapannya jelalatan tanda pengamatannya tajam atau kurang jujur.

0 komentar:

Posting Komentar